Patah [Lagi]









Move on

Harus balikan lagi

Jangan sedih

Kamu perempuan kuat

Buat apa mempertahankan laki laki brengsek kaya dia

Udah tinggalin

Yang sabar

Ikhlasin aja, banyak cowo yang lebih baik dari dia


Masih banyak kata-kata yang begitu mudahnya mereka katakan. Padahal tanpa mereka ucapkan aku sedang berusaha untuk baik-baik saja. Bukankah perempuan Allah ciptakan beserta hati yang kuat

Kamu baik baik saja?

Kali ini pertanyaan itu begitu menohokku.

Adakah orang yang baik baik saja setelah patah hati? Patah tulang pun harus segera di operasi, bagaimana dengan orang yang patah hati? Patah tulang bisa di prediksi kapan bisa sembuh. Patah hati? Apa mungkin bisa di prediksi? Mungkin saja besok, seminggu kemudian, berbulan bulan atau bertahun tahun.

Aku ingin baik-baik saja. Tapi, kenyataanya ada waktu dimana aku merasa berada di titik paling rendah: setelah aku terbang bersama langitku. Bukankah bersedih hingga menangis adalah hal yang manusiawi? Bukankah Allah menciptakan air mata untuk membasuh luka? Setidaknya, jangan menguatkanku. Biarkan aku menangis, biarkan aku melampiaskan perasaanku dan jangan menatapku iba. Orang yang sedang patah hati, tidak butuh perhatian, ia hanya perlu Allah dan dirinya sendiri. Karena pada dasarnya diri sendiri yang mampu menyembuhkan patah hati ini bukan orang lain.

Lalu, setelah aku bisa menggunakan akal sehatku untuk berfikir. Maka kuatkan aku, peluk aku, genggam tanganku lalu kamu bisa mengatakan ‘hidupmu akan baik-baik saja. Kamu punya keluarga, teman dan Allah dengan atau tanpanya’

Ada hal yang aku pelajari disini: patah hati Cuma butuh ketenangan. Tanpa musik galau, tanpa bicara, dan selalu ingat ‘Allah’. Dan terpenting tidur, karena dengan tidur akal sehat yang tadinya kacau di obrak abrik hati akan kembali bisa berfikir jernih.

Meskipun kini semestaku luluh lantah, langitku runtuh  dan senjaku kini berubah. Aku harus baik baik saja, hidup akan terus berjalan karena dunia tidak akan peduli dengan apa yang terjadi padaku.

Dan teruntuk kamu, terimakasih telah memberiku pelajaran terhebat tentang arti sebuah kepercayaan.











Oktober, 2018
 pict by google

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Sunset Is Beautiful, Isn't It?

Bertemu, lalu berdamai